Steady Hands. :D

- Dewan MBSA, Shah Alam.

‎"And indeed We have created man, and We know whatever thoughts his inner self develops, 

and We are closer to him than (his) jugular vein.”

~Indeed, Allah knows you, and sees you, and cares about you more than you can imagine.

I am waiting for Your call.

Tidak. Tidak boleh selamanya begini. Semakin jauh, semakin tidak tenang.

Assalamualaikumwarahmatullahitaala

"Biar pakaian kita outdated, asalkan hati kita tidak outdated.

Hati yang tidak outdated?

Hati yang sangat cintakan Allah.

Kerana cinta Allah tidak pernah outdated."

Assalamualaikumwarahmatullahitaala

"Labbaikallahumma labbaik,

Labbaikala sharikala kalabbaik,

Innalhamda wanni'mata laka walmulk,

La sharikalak.."

"Hambamu datang menyambut panggilan-Mu,
Ya Allah hamba-Mu datang menyahut panggilan-Mu
Sesungguhnya segala puji-pujian dan nikmat
dan kerajaan adalah kepunyaan-Mu yang tiada sekutu bagi-Mu"

I am thiking all the time
when the day will come
standing there before you
accept this Hajj of mine

standing in ihram, making my tawaf
drinking blessings from your well
the Jali to Safa and Marwah
rekindles my imaan

O Allah! I am waiting for the call
praying for the day, when I can be near the Kabah wall
O Allah! I am waiting for the call
praying for the day when I can be near the Kabah wall.

~Waiting for the Call by Irfan Makki  :')

Assalamualaikumwarahmatullahitaala

Indah bukan? Bila Islam melabuhkan tangannya pada tubuh rohani kita? Rasa dipeluk dan didodoi lena.

Rasa tenang apabila kalbu disejukkan dengan  cahaya yang benar.  Alhamdulillah, walaupun bermacam sudah berlaku, masih ramai yang masih bertanya, dimana kedudukan aku dalam dunia ini, bukan sebagai seorang manusia yang hanyut, tetapi sebagai manusia hamba kepada Allah.  Tidak kiralah sesiapa pun...Allah sentiasa ada. Ketika Allah memberi hidayah, ketika Allah memberi kita peluang untuk menyarung tudung, memakai kopiah, membentangkan sejadah, menyempurnakan solat-solat wajib, bersujud menyembahnya, mengangkat tangan, memohon padaNya, ketika masih ada peluang untuk melihat orang-orang yang kita sayangi, sebelum orang itu tiada, atau ketika Izrael sudah turun pada diri sendiri untuk menutupkan mata.  Saat mata, kunci pada anggota lain terbuka, saat jasad tidak lagi bermakna. Masih indahkah kita?